perbincangan seorang "remaja"

disclaimer karya karangan ini di buat asli tanpa plagiat apapun, jika ada kesamaan itu hanya kebetulan saja.. -indira


di pagi hari nila sampai di sekolah sekitar pukul 06.20 dan teman sebangku nila sudah datang terlebih dahulu nama teman sebangku nila yaitu zizi.

Zizi pun tersenyum menyambut kedatangan nila yg baru sampai itu.
"buset.. tumben agak datang cepet ni ada apa?". ucap Zizi dengan wajah penasaran.

"hadehh.. tadi malam aku ga bisa tidur"
ucap nila dengan wajah tak bersemangat, 
nila akhir nya duduk di samping Zizi.

"hah?!.. kenapa ga bisa tidur, aneh banget"
ucap Zizi dengan wajah penasaran melihat kondisi nila yg seperti ini.

"jadi gini zi, aku tadi malem nangis karna cowok aku ngeposting foto cewek lain. ya aku sedih jadinya nangis deh" nila mencoba menjelaskan apa yg sebenarnya terjadi pada dirinya. jelas Zizi kaget mendengar cerita sang nila.

"apa?! jadi kamu sakit hati gitu sampai nangis semaleman? ya ampunn.. cuman karna itu?" sedangkan nila mengangguk sedih dan lesu. akhirnya bel masuk telah berbunyi.

Zizi dan Nila belajar bersama meskipun di tengah pelajaran nila tampak tak bersemangat dan tidak berkonsentrasi saat guru sedang menjelaskan pelajaran. Zizi pun berbisik
"Weh nila, jangan bengong Mulu nanti kesurupan loh" ucap Zizi bercanda.

nila pun tersadar dari bengong nya
" yailah.. paansii lebay banget" ucap nila sambil tertawa kecil kembali bersemangat

singkat cerita>>

bel istirahat tiba Zizi dan Nila makan di kantin bersama namun Zizi melihat kembali wajah murung dan lesu nila. segera Zizi menepuk pundak nila 

"woilah.. semangat dong, dan juga udahlah lupakan pria pecundang itu" ucap Zizi menenangkan,
"hmm gue ga mau di bodohin lagi sama cowok, zii.. cara ngelupain dia harus bagaimana?" tanya nila.
"ya kamu harus niat dulu, fokus sama target hidupmu, upgrade diri mu" jawab Zizi.
"ya aku mau bales dendam ke dia zi" tegas nila sambil memegang sendok makan.
"dengar nila, balas dendam yg terbaik yaitu dengan cara upgrade dirimu, tingkatkan vlue dan benarkan mindset mu nila.." ucap Zizi dengan tegas dan menyemangati

Zizi pun minum air dingin dan melanjutkan
"ingat nil.. jika dia benar benar takdir mu, maka dia akan kembali dengan sendirinya entah gimana caranya! udah lah fokus aja dengan apa yg gue katakan tadi!!" Zizi berkata dengan tenang. nila mengangguk merasa perkataan Zizi itu ada benarnya lalu nila tersenyum lebar kepada Zizi yg sudah memberikan dorongan dan motivasi yg hebat

"thanks.. zii kamu memang teman yg baik, pada dasarnya aku sadar akan semua hal itu aku akan fokus dahulu pada study ku!" tegas nila kembali bersemangat.

"akan ku pastikan zi.. lelaki itu menyesal atas perbuatannya yg menyakiti hatiku, aku akan membalas dendam ku dengan cara menunjukkan karirku yg sudah sukses kelak.." ucap nila tersenyum hangat kepada Zizi 

Zizi dan Nila kembali ke kelas usai makan bersama dan perasaan hati nila kembali senang dan antusias.

endingg..

Postingan populer dari blog ini

𝐥𝐨𝐯𝐞 𝐢𝐬 𝐝𝐢𝐟𝐟𝐢𝐜𝐮𝐥𝐭 -part 1